Akhirnya Jumat ini bisa ditutup dengan ceria, dua proposal kelar, tinggal 1 nunggu approval. Bergegas keluar menunggu Trans Bintaro jam 6.30 pm, and Yes, I did! Segera menemukan bangku kosong walo perjuangan karena bawa 3 tas :
- tas kantor
- kantong kresek berisi goody bag dari Mas Aki yang anaknya berulang tahun minggu ini
- tas belanjaan hasil hunting di Blok A Tanah Abang tadi siang, baju lebaran seragam buat The Zulhendris lebaran nanti di kampung halaman Ayah. Hihihihi
Sesampai bus melewati Senopati, sang kondektur meminta bayaran, duh, mana kursi sempit bawaan banyak, tempat duduk favorite sudah keiisi tadi. Kuraba2x isi tas udah 3 menitan, mana lage tuh dompet merah?? Aduh, beneran ngga ketemu *panik.com*
telpon Anto, yang gue yakn masih si kantor, and yes, my purse was left on my desk! Lemes kaki...
*tengok kiri kanan, belakang*
ada anak kantor ngga ya???
'pake duit saya aja,mbak'
kata wanita muda yang duduk sebelah saya, rada mirip shendi tuh wajahnya.
'hmmm,ma kasih mbak, nnnn,no HP nya berapa? Besok saya ke rumah deh ganti uangnya'
'ngga usah mbak , no problem!'
huah,rasanya pengen ditelen ama tuh bus!
Hihhihi, dan ketinggalam dompet ini sudah kejadian ke …5 setelah cuti melahirkan, tapi baru kali ini benar2x memalukan karena ngga ada cadangan uang sama sekali di tas (biasanya di saku blazer suka ada)
Anyway, ini foto ayah anak pagi ini, Rapi jali pagi di hari libur apa gerangan tumben?
Omnya brian mau lamaran, minta tolong Totok karena kalo diurut2x, si Totok ama datuknya Brian masih ada hubungan saudara (yeah, sama2x dari Lintau Sumatera Barat siy, sekampung ya saudara semua kaleee). Oh ya, keluarga mamanya brian banyak yang tinggal di Pekanbaru, including his grandparents, yah, sapa lagi yang bisa diminta tolong
(pause mode on : rumah di blok G,rumah kami dulu, sekarang dikontrak mamanya brian)
Omnya brian namanya om Joseph, akan meminang buah hatinya Januari depan seminggu sebelum saya berulang tahun, tinggal nun jauh di Cimanggis.
Sampai di rumah Ratih (the bride wanna be) , gadis manis berdarah Bugis.
'Lho, kok, Kezia ada disini?'
samar-samar saya mendengar suara seorang perempuan dari ruang dalam, secara Kezia udah masuk duluan ngikutin Brian.
Laaaa?someone knew us,here?
Ternyata yang ngomong itu kak maya. mamanya kakak caca (picture below)
Siapa caca?
Kakak sepupunya adek rara (dari pihak ibunya rara)
Sapa adek rara?
Kakak sepupunya Mirza? (sepupu dari pihak bapaknya rara)
Mirza? Yeah, Kezia and Kevin cousin!
Owww, such a small world.
joseph's pic
No comments:
Post a Comment